Siagapmk.id – Mencari tahu tentang cara blokir rekening penipu online sangat penting untuk diketahui. Apalagi jika Anda termasuk orang yang kerap kali melakukan transaksi dalam jumlah besar, maka harus memahaminya dengan baik.
Perlu diketahui, kemajuan teknologi saat ini membuat berbagai hal menjadi lebih mudah dilakukan termasuk dalam hal transaksi. Meskipun begitu, proses transfer online bukan tidak terlepas dari ancaman tindakan kejahatan.
Salah satu yang paling banyak dialami adalah adanya penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Nah, sebagai langkah mengantisipasi hal itu, Anda bisa simak cara memblokir penipu online berikut.
Baca Juga: Cara Buka Blokir Brimo
Syarat Untuk Memblokir Rekening
Telah dijelaskan sebelumnya, potensi terjadinya penipuan saat sedang melakukan transaksi secara online sangat besar terjadi. Bahkan, tindakan tersebut telah menyebabkan banyak kerugian dalam hal finansial hingga jutaan rupiah.
Kejahatan seperti itu umumnya terjadi dalam proses pembelian secara online. Modus paling umum tentu adalah orang menawarkan harga barang dengan sangat murah namun pada akhirnya hanya tindakan penipuan semata.
Melihat kondisi tersebut, dari bank sendiri sebenarnya sudah memiliki prosedur dalam membantu para korban tindak penipuan ini. Dengan menggunakan prosedur tersebut, diharapkan para penipu tidak bisa memakai uang hasil kejahatannya.
Namun, perlu dipahami bahwa dalam prosedurnya terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh nasabah. Berikut ini adalah persyaratannya:
Mencantumkan bukti transaksi seperti riwayat transaksi I-Banking, Mobile Banking, transfer ATM, sampai dengan bukti komunikasi dari penipu.
Data terkait penipu seperti nomor rekeningnya, nomor HP, email, sosial media, toko online, dan lain sebagainya.
- Fotokopi KTP dari korban.
- Kronologi terjadinya penipuan
- Membuat surat permintaan blokir dengan materai
- Membuat surat keterangan laporan ke pihak polisi.
Pastikan semua persyaratan tersebut dipenuhi sebelum mengajukan pemblokiran rekening. Dengan melakukan langkah ini, para penjahat online tersebut tidak akan bisa menikmati uang hasil menipu mereka.
Baca Juga: Salah Transfer ke Rekening yang Sudah Mati
Cara Blokir Rekening Penipu Online
Terdapat berbagai macam cara untuk blokir rekening penipu online yang bisa Anda lakukan. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah penjelasan lengkap terkait cara dan langkah-langkah pemblokirannya.
1. Call Center Bank
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk memblokir rekening adalah memanfaatkan layanan call center dari bank. Hal ini cukup mudah dan cepat dilakukan asalkan Anda sudah mempunyai nomor call center bank rekening pelaku.
Untuk prosedurnya, tinggal jelaskan saja dengan detail kepada pihak CS bahwa telah terjadi tindak penipuan. Langkah selanjutnya, ajukanlah permintaan untuk melakukan pemblokiran kepada rekening si pelaku.
2. Persiapkan Bukti Transaksinya
Berikutnya, persiapkan berbagai macam bukti transfer yang mencantumkan nomor dari rekening pelaku. Pastikan bahwa nomor tersebut benar agar bank dapat segera melakukan pengecekan terhadap profil pemilik rekening.
Selain itu, persiapkan juga bukti lain seperti percakapan via WhatsApp, SMS, memori telepon, dan lain sebagainya. Untuk memperkuat buktinya bisa ditambahkan bukti struk pembayaran dari screenshot mobile banking, SMS banking, I-Banking, ataupun ATM.
3. Persiapkan Data Penipunya
Apabila pihak pelaku sempat menampilkan data diri, maka Anda bisa cantumkan juga sebagai tambahan barang bukti. Data tersebut dapat diperoleh juga dengan mencari sendiri melalui akun sosial media ataupun toko online dari pelaku.
4. Melengkapi Persyaratan Pelapor
Setelah mempersiapkan semua bukti-buktinya, pihak pelapor penipuan juga harus melengkapi persyaratan pengajuan pelaporan. Syarat-syarat yang diperlukan sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya seperti fotokopi KTP, surat lapor polisi, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, Anda juga perlu siapkan kronologis kejadian secara detail dan lengkap agar memudahkan pihak bank dalam melakukan penilaian. Dengan memberikan informasi secara benar, proses pelaporan akan berjalan lebih mudah.
5. Berikan Persyaratan Ke Bank Terkait
Ketika semua persyaratan dan bukti telah dipersiapkan, Anda dapat mengirimkannya ke pihak Bank melalui email. Apabila ingin mendapatkan proses pemblokiran lebih cepat, maka Anda dapat datang langsung ke kantor cabang terdekat dengan membawa semua syarat.
6. Menunggu Proses Pemblokiran
Langkah terakhir adalah dengan menunggu pihak bank melakukan blokir pada rekening pelaku. Selama tahap laporan ini, biasanya pihak bank memerlukan waktu hingga pada akhirnya rekening akan diblokir.
Hal tersebut karena memang bank akan melakukan proses verifikasi terlebih dahulu. Selain itu, dengan modal data dari rekening, pihak bank juga berusaha untuk dapat menghubungi pelaku dan mencari klarifikasi terhadap semua yang terjadi.
Jika terdapat respons dari si pelaku dan ternyata terpisah jarak, Bank akan mengakomodasi agar pelapor dapat bertemu langsung dengan terlapor via teleconference. Dari proses ini bisa dilihat bahwa proses pemblokiran ini memerlukan waktu yang tidak sebentar.
Dari berbagai ulasan di atas dapat diketahui bahwa mencari tahu tentang cara blokir rekening penipu online ini sangat penting. Pasalnya, kejahatan seperti itu bukan sekali dua kali terjadi sehingga semua orang harus selalu waspada.
Untuk langkah pemblokiran rekening tersebut juga tidak terlalu sulit karena dapat dilakukan via call center. Supaya laporan dapat diproses, pelapor wajib menyertakan berbagai bukti dan persyaratan kepada pihak bank secara detail.
