Siagapmk.id – Banyak orang ternyata belum begitu paham dengan perbedaan kartu debit dan kartu kredit dari bank. Padahal, jika diperhatikan secara lebih detail, maka sebenarnya terdapat cukup banyak perbedaan mendasar antar keduanya.
Pada umumnya, kebingungan tersebut terjadi kepada orang yang baru saja mencoba membuat rekening. Namun, tentu hal tersebut bukanlah sebuah masalah besar karena perbedaan tersebut dapat dipelajari dengan mudah.
Mengetahui perbedaan dari kedua kartu tersebut bisa menjadi tambahan pengetahuan bagi Anda para nasabah bank. Nah, untuk mengetahui apa saja perbedaannya, silakan langsung simak pada penjelasan di bawah ini.
Baca Juga: Ini Bedanya Bukti Transfer Asli dan Palsu
Perbedaan Kartu Debit dan Kartu Kredit
Terdapat cukup banyak perbedaan kartu debit dan kartu kredit yang perlu Anda ketahui. Berikut adalah beberapa hal yang menjadi pembeda antara kartu debit dan juga kredit:
1. Bentuk Fisik Kartunya
Hal pertama yang membedakan antara kedua kartu tersebut adalah dalam hal bentuk fisik dari kartunya. Pada debit card, akan tercantum informasi secara jelas tentang pihak penerbit kartu atau nama bank dalam hal ini biasa disebut issuer.
Selain itu, terdapat juga chip sampai transaksi card present pada debit card. Ciri fisik lainnya adalah adanya hologram dan juga 16 digit Payment Account Number atau PAN.
Sedangkan kredit card fisiknya mempunyai tampilan lebih elegan jika dibandingkan dengan debit. Pada bagian permukaan kartunya terdapat juga tulisan timbul nama dari pemilik kartu dan tanggal kedaluwarsa.
2. Limit Penggunaan
Aspek lain yang menjadi pembeda adalah dalam hal limit penggunaannya. Limit sendiri merupakan suatu angka batasan maksimum yang bisa digunakan untuk melakukan proses transaksi.
Credit card, pengguna mempunyai batasan limit berdasarkan jenis kartunya. Sementara pada debit tidak mempunyai limit penggunaan seperti itu karena proses transaksi menggunakan tabungan dari rekeningnya.
3. Biaya Transaksi
Selanjutnya, perbedaan dari kredit dan debit card juga terdapat pada biaya untuk melakukan transaksinya. Besar biaya transaksi pada kredit biasanya lebih besar dibandingkan dengan debit card.
Tidak hanya itu, pada debit juga terdapat biaya administrasi bulanan, biaya dalam penarikan via ATM, ganti kartu rusak atau hilang, dan lain sebagainya. Namun, besaran dari biayanya tersebut tergolong kecil sehingga tidak terlalu membebani.
Sementara itu, pada kartu kredit biaya transaksi yang dibayarkan lebih besar karena ada transaksi tahunan, materai, keterlambatan, bunga, kelebihan pemakaian, tarik tunai, sampai konversi mata uang. Lalu, untuk cetakan salinan bulanan juga ada beban biayanya sendiri.
Baca Juga: Cara Aktivasi PIN Kartu Kredit BCA
4. Kepemilikan Kartunya
Selanjutnya, terdapat juga perbedaan lain dari kedua kartu tersebut dalam hal kepemilikan kartunya. Pada debit, penerbitan akan dilakukan oleh pihak bank langsung kepada pemilik rekening.
Sementara pada credit dikeluarkan oleh bank ataupun lembaga keuangan sejenis ke pemegang kartunya tanpa perlu memiliki rekening tabungan dan juga giro. Secara sederhana, debit dimiliki ketika seseorang menjadi nasabah suatu bank, sedangkan kredit tidak seperti itu.
Berdasarkan hal tersebut, seseorang bisa mempunyai kartu kredit bank lebih dari satu tanpa perlu membuat rekening tabungan. Namun, proses pembuatannya tentu lebih sulit karena persyaratannya cukup ketat dari bank.
5. Fasilitas
Perbedaan lainnya juga dapat dilihat pada segi fasilitas yang diterima oleh pemilik kartunya. Pada pemilik debit card umumnya akan mempunyai fasilitas berupa kemudahan saat melakukan proses pembayaran dan tidak jarang bank juga memberikan promo.
Sementara itu, fasilitas bagi pemilik kartu credit terbilang sangat beragam. Pasalnya, saat pemilik melakukan transaksi, terdapat poin reward yang didapatkan untuk nantinya ditukarkan, hadiah, diskon, cashback, promo, dan fasilitas lainnya.
6. Penggunaannya
Selanjutnya, dalam hal penggunaan antara kredit dan debit card juga sangatlah berbeda. Secara sederhana, debit bisa dianggap sebagai tabungan sehingga pemakaiannya cukup sederhana yakni sekadar sebagai alat pembayaran dan pemindahan uang ke rekening lainnya.
Selain fungsi tersebut, kartunya juga bisa dipakai untuk mengambil uang secara tunai lewat ATM. Pengambilan uang tunai ini tidak dikenakan tambahan biaya apabila menggunakan ATM dari bank yang sama.
Sedangkan pada kredit card, kartunya digunakan dengan menggunakan konsep pinjaman. Kartu tersebut secara umum bisa juga dijadikan sebagai alat untuk pembayaran, tetapi tidak bisa memindahkan uang ke rekening lainnya.
Kartu tersebut juga bisa dipakai untuk menarik uang secara tunai di ATM. Namun, untuk menarik uangnya terdapat biaya tambahan “Pinjaman” yang mesti ditanggung oleh para penggunanya.
7. Mekanisme Transaksi
Pada proses transaksi debit, pengguna cukup menekan nomor PIN saja untuk menyelesaikannya. Sementara pada kredit card diperlukan PIN dan juga tanda tangan dari pemilik kartunya.
Berdasarkan hal itu, bisa diketahui bahwa untuk kredit, kartunya hanya dapat digunakan oleh pemiliknya saja. Sementara pada debit proses bisa diwakilkan pada orang lain asalkan mengetahui PIN dari kartunya.
Kesimpulan dari ulasan di atas adalah perbedaan kartu debit dan kartu kredit sebenarnya cukup banyak. Perbedaan tersebut ada pada bentuk fisik, fasilitas, limit, biaya transaksi, kepemilikan, sampai mekanisme proses transaksinya.
Dengan mengetahui hal tersebut, Anda dapat membedakan kedua kartunya tersebut secara lebih mudah lagi. Hal itu tentu sangat penting terutama bagi Anda yang berencana ingin membuka kartu debit ataupun kredit.
